Depok, 15 Agustus 2024 – SD Islami Daarunnadwah kembali menggelar lomba 17 Agustus untuk memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79 dengan semarak dan penuh antusiasme. Bertempat di halaman sekolah, siswa dari kelas 1 hingga kelas 6 berkompetisi dalam berbagai jenis lomba yang dirancang untuk menggugah semangat kebersamaan, kreativitas, dan kecintaan terhadap tanah air.
Dengan mengusung tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju,” kegiatan ini menjadi wadah bagi para siswa untuk menunjukkan kemampuan dan keterampilan mereka. Lomba-lomba yang diadakan mencakup berbagai aktivitas individu seperti memasukkan benang ke dalam jarum, topi kail, memindahkan air dengan spons, serta lari balon. Tidak ketinggalan, ada juga lomba kelompok yang memacu kerjasama dan koordinasi, seperti Family 100 dan bola jaring.
Sejak pagi, suasana sekolah telah dipenuhi keceriaan. Setiap kelas menyiapkan strategi dan taktik untuk memenangkan perlombaan. Lomba memasukkan benang ke dalam jarum, yang tampak sederhana, ternyata menjadi tantangan tersendiri bagi para siswa, menuntut ketelitian dan ketenangan. Di sisi lain, lomba memindahkan air dengan spons dan gelas berhasil mengundang tawa dan sorak-sorai, saat para peserta berusaha menjaga keseimbangan dan ketepatan untuk memindahkan air sebanyak-banyaknya.
Salah satu lomba yang paling dinanti adalah Family 100, yang menguji pengetahuan umum dan kekompakan tim. Meskipun evaluasi menyebutkan bahwa beberapa pertanyaan masih perlu disesuaikan dengan usia anak-anak, lomba ini tetap berjalan seru dan penuh semangat. “Lomba ini mengajarkan anak-anak untuk berpikir cepat dan bekerjasama dengan tim, dua hal yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Amelia Listari, salah satu guru yang bertanggung jawab atas pelaksanaan lomba ini.
Vega Febriyan, Ketua Panitia, mengungkapkan bahwa kegiatan lomba ini tidak hanya dimaksudkan untuk menyemarakkan peringatan HUT RI, tetapi juga sebagai sarana untuk membangun karakter siswa. “Kami ingin menanamkan semangat kompetitif yang sehat dan nilai-nilai kebersamaan melalui kegiatan ini,” tuturnya.
Meski demikian, kegiatan ini tidak lepas dari beberapa catatan penting untuk perbaikan di masa mendatang. Kurangnya minat siswa untuk membaca poster-poster pahlawan yang ditempel di sekitar area lomba menjadi salah satu sorotan. Namun, panitia yakin bahwa dengan perencanaan yang lebih matang, acara ini dapat terus berkembang menjadi lebih baik di tahun-tahun mendatang.
Secara keseluruhan, lomba 17 Agustus di SD Islami Daarunnadwah berjalan dengan sukses. Setiap siswa pulang dengan senyum lebar di wajah mereka, membawa pulang bukan hanya hadiah, tetapi juga pengalaman berharga tentang kebersamaan dan semangat juang yang akan selalu dikenang.
About the Author
